Sabtu, 05 Juni 2010
Ibu yang bekerja, bukan berarti tak bisa mendidik sang buah hati dengan baik. Untuk menggantikan tugasnya, dipelukan seorang pengasuh atau biasa dikenal dengan sebutan baby sister. Pilihlah pengasuh yang dapat dipercaya, kalau perlu libatkan orang tua atau saudara untuk mengawasinya.
Memilih pengasuh atau baby sisters, bukanlah pekerjaan yang mudah. Kalau sampai salah memilih pengasuh, bisa berakibat salah asuh pada buah hati. Seorang pikolog anak, Gisella Tani Pratiwi,M.Psi, memberikan beberapa tips dan langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah salah asuh dan menjaga kualitas pengasuh selama orang tua bekerja.
1. Pilihlah pengasuh yang sehat secara mental maupun fisik.
Cobalah menanyakan beberapa pertanyaan yang penting agar mengetahui karakter calon pengasuh. Pertanyaan seperti : Bagaimana cara calon pengasuh mendisiplinkan anak, Apa yang akan dilakukan calon pengasuh jika anak tidak menurut perintah atau rewel, dan masih banyak lagi.
2. Menyukai anak-anak.
Sebelumnya tanyakan juga apakah calon pengasuh menyukai anak-anak dan pengalamannya dalam mengasuh anak.
3. Memiliki sikap positif terhadap anak.
Teruslah memonitor sikap calon pengasuh terhadap anak ketika orangtua memutuskan memperkerjakan calon pengasuh.
4. Memiliki karakteristik mau belajar.
Lebih baik pilihlah calon pengasuh yang mau belajar. Dalam arti calon pengasuh diharapkan mau mendengarkan dan melaksanakan ketentuan yang diberikan orangtua tentang pengasuh anak.
Sumber : Koran Sindo, Oktober 2009