Rabu, 07 Oktober 2009
Semua orang suka cokelat. Rasa’a yang manis membuat kita enggan menolaknya. Tapi cokelat dan makanan berlemak terap kali dijadikan kambing hitam sebagai penyebab kegendutan dan kemunculan jerawat. Walaupun kebenarannya masih banyak kontroversi.
Perubahan hormon ang terjadi di awal puber, menjadi pemicu jerawat. Hormon testosteron memperluas dan mempengaruhi kelenjar karena banyaknya produksi minyak di dalam tubuh dan akumulasi dari bakteri. Reaksi ini diperburuk oleh stress dan siklus haid.
Berdasarkan penelitian US University of Pennsylvania dan US Naval Academy diketahui bahwa proses pencernaan dalam mengonsumsi cokelat dalam jumlah banyak tidak berpengaruh terhadap munculnya jerawat. Studi terakhir menunjukkan bahwa kandungan dalam cokelat berhubungan dengan Rosacea atau jenis jerawat pada orang dewasa. Namun keakuratan kasus dalam munculnya jerawat karena cokelat tidak bisa dipastikan.
Untuk makanan berlemak, tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa makanan berlemak berkaitan dengan penyebab munculnya jerawat.
(okezone)